Orang Rusia
Jebakan dan umpan beruang (termasuk vodka)
Shchemitsa, perangkap beruang yang terbuat dari batang-batang kayu
Orang Rusia membuat perangkap beruang yang terbuat dari batang kayu dan tiang. Salah satunya, yang disebut schemitsa ‘pemeras’, pernah dijelaskan dalam surat kabar Olonets di Karelia pada 1885. Pada dasarnya, perangkap ini terdiri atas dua batang kayu berat yang jatuh di atas kaki beruang saat dia mencoba mengambil sepotong daging busuk yang tersisa sebagai umpan. Setelah batang kayu jatuh, beruang terperangkap dan akan mati kelaparan jika jebakan dibiarkan begitu saja. Jika tidak, ia akan dibunuh oleh para pemburu yang menunggu di dekatnya.
Tentu saja, beruang juga bisa terperangkap di lubang yang digali di tanah, dengan turus-turus kayu di dasarnya. Lubang semacam itu ditutup dengan dedaunan dan semak belukar dan digali di tempat beruang mencari makan sebelum hibernasi musim dingin.
Menjebak beruang di parit.
Bangkai sapi atau babi (atau potongan kepalanya) juga bisa digunakan sebagai umpan beruang. Umpan yang diikat pada pohon jauh di dalam hutan akan menarik beruang yang mondar-mandir mencari makan kala senja dan menggerogotinya. Ketika beruang sedang asyik memakan umpan, para pemburu akan menyerangnya dari tempat perlindungan. Anehnya, alkohol juga dapat digunakan sebagai jebakan. Jika beruang terlalu berat dan mengancam, para pemburu cukup meninggalkan seember vodka di dekat umpan sehingga beruang akan meminumnya setelah dia makan dan kemudian tertidur. Dalam kondisi itu, beruang menjadi mangsa empuk bagi para pemburu.
Berburu beruang dengan anjing
Seekor beruang dipancing keluar dari sarangnya dengan bantuan anjing. Krasnoyarskiy krai, Rusia.
Anjing dapat membantu berburu beruang baik dari sarangnya maupun di hutan terbuka. Dalam kasus pertama, anjing-anjing pemburu akan membangunkan beruang dengan menggonggong sehingga membuat si beruang kesal. Beruang kemudian keluar menggali sarangnya yang ditutupi sumbatan tebal yang terbuat dari rumput, lumut, dan tanah. Ketika ia membuka “pintu rumahnya”, anjing-anjing segera menggigit beruang tersebut, sementara pemburu menyerangnya dengan tombak atau senjata api.
Dalam kasus perburuan di hutan terbuka, anjing-anjing akan mengikuti jejak beruang dan mengepung hewan itu sampai si pemburu tiba. Anjing laika adalah anjing terbaik untuk urusan berbahaya semacam ini. Namun, pasti ada beberapa anjing yang menjadi korban. Bagaimanapun, serangan anjing tidak dapat melukai beruang secara serius, sedangkan seekor beruang dapat membunuh seekor anjing laika dengan sekali pukul. Jadi, anjing-anjing itu akan bergantian menyerang, meninggalkan gigitan yang menyakitkan. Beruang kemudian akan duduk untuk melindungi panggulnya dan, dengan begitu, menjadi sasaran empuk bagi pemburu.
Status hukum perburuan beruang di Rusia
Pada abad ke-20 di Uni Soviet, perburuan beruang tidak diatur secara khusus oleh undang-undang apa pun kecuali undang-undang umum tentang perburuan. Keputusan Dewan Komisar Rakyat tentang Berburu (20 Juli 1920) dan undang-undang berikutnya, Peraturan tentang Perburuan dan Perburuan Ekonomi Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia (10 Oktober 1960) menyatakan bahwa seorang pemburu harus berusia minimal 18 tahun dan memiliki surat izin berburu. Surat izin atau lisensi tersebut diberikan kepada siapa pun yang “lulus ujian aturan berburu, keamanan selama berburu, menggunakan senjata api untuk berburu, dan telah membayar biaya lisensi negara,” bunyi undang-undang tahun 1960 itu.
Saat ini di Rusia tak ada yang berbeda. Untuk berburu, Anda harus memiliki lisensi dan senjata berburu (jika Anda menggunakannya) yang terdaftar. Namun, beberapa daerah menerapkan aturan tertentu untuk berburu beruang. Di Permskaya oblast, misalnya, Anda dapat berburu beruang dari 1 April hingga 30 Mei. Di Kostroma, dari 5 April hingga 15 Mei, dan kemudian dari 1 Agustus hingga 30 November. Aturan ini bergantung pada jumlah populasi beruang di wilayah itu dan musim kawin beruang coklat. Di beberapa daerah, perburuan beruang dilarang sementara karena jumlah populasinya yang rendah.
Bagaimanapun, sebuah keluarga di Rusia telah belajar hidup berdampingan bersama seekor beruang. Sementara di beberapa daerah, beruang berkeliaran di permukiman penduduk — dan itu bukan karena mereka senang menyapa penduduk setempat.
Hubungan antara orang Rusia dengan beruang sangat dekat sejak lama. Bahkan pernah ada 'pasukan' khusus beruang di zaman Rusia kuno yang membuat prajurit Prancis terpana. Bagaimana kisahnya? Selengkapnya bacalah di sini!
Pembaca yang budiman,
Situs web dan akun media sosial kami terancam dibatasi atau diblokir lantaran perkembangan situasi saat ini. Karena itu, untuk mengikuti konten terbaru kami, lakukanlah langkah-langkah berikut:
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Jakarta, CNBC Indonesia - Kematian mendadak para orang kaya terjadi di Rusia. Setidaknya, terdapat delapan "crazy rich" meninggal dunia secara tiba-tiba dan dalam keadaan tak biasa di 2022 ini.
Terbaru adalah kematian bos raksasa migas Rusia, Lukoil, Ravil Maganov. Mengutip CNBC International yang mengutip media lokal jaringan Interfax, ia tewas setelah jatuh dari jendela Rumah Sakit Klinik Pusat di ibu kota Moskow, Kamis.
"Kematian Maganov dikonfirmasi oleh Reuters, mengutip dua sumber anonim," tulis media itu dikutip Jumat (2/9/2022).
Meski begitu, dalam keterangan berbeda, Lukoil menegaskan pria berusia 67 tahun itu telah "meninggal dunia setelah sakit parah". Namun sayangnya tak ada komentar langsung dari Kremlin.
Berikut daftar tujuh kasus kematian orang terkaya Rusia lainnya:
Ia meninggal akhir Januari. Shulman sendiri diketahui berada di jajaran eksekutif di raksasa gas alam Rusia, Gazprom.
Ia ditemukan tewas di kamar mandi sebuah pondok di desa Leninsky. Grup media Rusia RBC melaporkan kematiannya, tetapi tidak menyebutkan penyebabnya.
Pada 25 Februari, eksekutif Gazprom lainnya, Alexander Tyulakov, ditemukan tewas di desa yang sama dengan Shulman, kali ini di sebuah garasi. Menurut outlet media Rusia Novaya Gazeta, penyelidik menemukan sebuah catatan di dekat tubuh .
Ia ditemukan tewas 28 Februari. Itu tepat tiga hari setelah Tyulakov meninggal.
Ia adalah seorang miliarder minyak dan gas Rusia yang tinggal di Inggris. Ia meninggal tragis, ditemukan gantung diri di garasi rumah pedesaannya.
"Kematian Watford tidak dapat dijelaskan, tetapi tidak tampak mencurigakan," kata penyelidik kala itu.
Pada 18 April, mantan wakil presiden Gazprombank, Vladislav Avayev, ditemukan tewas di apartemennya di Moskow. Bersamanya, istri dan putrinya, yang juga meninggal.
Radio Free Europe melaporkan pihak berwenang memperlakukan kasus itu sebagai pembunuhan-bunuh diri. Gazprombank adalah bank terbesar ketiga di Rusia dan memiliki hubungan dekat dengan sektor energi.
Pada 19 April, mantan wakil ketua Novatek, produsen gas alam cair terbesar Rusia, ditemukan tewas di sebuah rumah liburan di Spanyol. Seperti Avayev di Moskow, Ia ditemukan tewas bersama istri dan putrinya.
"Dan seperti Avayev, polisi yang menyelidiki tempat kejadian mengatakan mereka percaya itu adalah pembunuhan-bunuh diri, sebuah teori yang ditolak secara terbuka oleh putra Avayev yang masih hidup," tulis CNBC International.
Pada bulan Mei, TASS melaporkan, tubuh miliarder dan mantan eksekutif Lukoil Alexander Subbotin ditemukan di ruang bawah tanah sebuah rumah pedesaan di wilayah Moskow. Kamar tempat Subbotin meninggal diduga digunakan untuk "ritual voodoo Jamaika".
Yury Voronov, CEO dan pendiri kontraktor pengiriman yang melayani proyek Arktik Gazprom ditemukan tewas dengan luka tembak di kolam renang di rumahnya di Leninsky, Juli.
Perangkat lunak tikus tanah untuk membangun model dunianya akan disesuaikan untuk penggunaan bawah tanah.
Программа крота будет построена для модели мира под землей.
Foto ilustrasi (Foto: Reuters)
SAKHALIN – Beruang-beruang besar dikabarkan memicu ketakutan warga di sebuah desa Rusia. Pasalnya, mamalia liar itu diklaim sudah membunuh dua orang yang dipicu beruang itu kekurangan makanan.
Sebagaimana dikutip dari Russia Today, Selasa (17/10/2017) insiden di wilayah timur jauh Rusia itu menyebabkan sudah ada 83 ekor beruang yang terpaksa ditembak otoritas setempat. Penyerangan beruang agresif itu terjadi pada September dengan korbannya merupakan seorang pemburu dan nelayan di Pulau Sakhalin.
Selain menyerang manusia, para beruang besar itu diklaim menyerang anjing-anjing, hewan ternak serta hewan lainnya. Penyerangan ini diduga karena beruang-beruang itu kehilangan lokasi untuk mencari makan.
BACA JUGA: Berkat Respon Cepat, Bocah Selamatkan Keluarganya dari Serangan Beruang di Alaska
AFP mewartakan, seorang penjaga hutan yang menolak disebut namanya menyebut bahwa kekurangan ikan, buah serta kacang-kacangan telah memaksa beruang keluar dari habitatnya. Selain itu, memancing ikan salmon secara berlebihan juga menjadi faktor lain dalam penyerangan tersebut.
“Seharusnya tidak ada jaring yang dipasang pada musim panas ini karena ada sedikit ikan tapi mereka (nelayan-red) tetap memasangnya,” ujar salah satu anggota penjaga hutan tersebut.
BACA JUGA: Astaga! Nekat Beri Makan, Pria Ini Diserang Beruang di Taman Safari Beijing
Media setempat bahkan melaporkan sejumlah desa di wilayah Sakhalin kondisinya bak “terkepung” oleh beruang-beruang yang sedang menyimpan lemak sebelum hibernasi. “Hewan-hewan itu sangatlah aktif, mereka terlihat di pinggiran permukiman, menakuti warga dan membuat mereka seperti terkepung,” klaim otoritas margasatwa setempat.
Sekadar informasi, Sakhalin merupakan pulau Rusia yang berlokasi di Samudera Pasifik bagian utara. Pulau ini berlokasi di bagian lepas pantai timur Rusia dan utara Jepang. Pulau itu sempat menjadi wilayah sengketa antara Jepang dan Rusia namun Negeri Beruang Merah mengambil alih sepenuhnya di akhir era Perang Dunia II.
Στο Doctor Weed είναι στην διάθεσή σου μια τεράστια ποικιλία από 100 % βιολογικά προϊόντα κανναβιδιόλης, τα οποία απευθύνονται στους ψαγμένους , στους vegeterian , στους vegan σε όλους.
Το shop in shop franchise που συμπληρώνει την επιτυχία στα καταστήματα του δικτύου CBD Oil Shop αλλά και όχι μόνο. Μια πιο εναλλακτική ματιά των προϊόντων Κανναβιδιόλης με πολλές επιλογές από ανθούς κάνναβης, βρώσιμα κάνναβης, καλλυντικά μέχρι ατμοποιητές , bong και αξεσουάρ. Όλα μας τα προϊόντα είναι νόμιμα και έχουν επιλεχθεί με βάση την ποιότητα, της ασφάλειά χρήσης για να καλύψουν κάθε σου μικρή και μεγάλη ανάγκη.
Μπες και εσύ στο πιο high shop και βρες φυσικά αυτό που ψάχνεις!
Ανακάλυψε μια τεράστια ποικιλία από προϊόντα κάνναβης για αγορά, στο online shop του Dr. Weed. Η πληρέστερη γκάμα σε προϊόντα κανναβιδιόλης (CBD) , σε πολλές διαφορετικές μορφές, για να γίνει αναπόσπαστο κομμάτι της καθημερινότητάς σου.
Cara menjinakkan beruang
Populasi beruang di hutan-hutan Rusia sangat banyak dan melimpah. Selain itu, mereka juga lebih mudah dilatih daripada hewan liar lainnya.
Para pemburu biasanya menangkap anak beruang yang masih kecil di hutan lalu menjualnya kepada pawang-pawang beruang seharga 1 hingga 4 rubel (saat ini 1 rubel senilai sekitar Rp 180).
Satu ekor beruang besar yang sudah terlatih harganya bisa melonjak lebih dari 100 rubel — begitulah harga yang berlaku pada akhir abad ke-19. Sebagai perbandingan, profesi dosen universitas pada 1884 memperoleh penghasilan sekitar 83 rubel per bulannya.
Skomorokh di sebuah desa. Karya: François Nicholas Riss.
Namun, metode yang digunakan para pawang untuk melatih anak-anak beruang itu sangat kejam.
Untuk mengajari mereka cara berdiri dan berjalan tegak, para para pelatihnya memasangkan ‘lapti’ (sepatu terbuat dari kulit pohon) pada kaki belakang anak beruang. Kemudian, anak-anak beruang ini dikurung di dalam kandang terbuat dari tembaga yang bagian bawahnya dipanaskan.
Ketika bagian bawah kandang mulai panas dan cakar tangan mereka yang tidak dilindungi apa-apa melepuh, anak beruang terpaksa berdiri menggunakan kaki belakang mereka yang dipasangkan ‘lapti’. Para pelatih beruang menabuh rebana atau gendang saat anak-anak beruang ini berdiri kepanasan.
"Moskow Tua. Pawang beruang" oleh Apollinary Vasnetsov.
Setelah mereka dikeluarkan dari kandang, setiap mendengar suara rebana atau gendang — maka mereka akan secara naluriah mulai berjalan tegak menggunakan kaki belakangnya.
Selepas diajari cara berjalan tegak, cakar dan gigi anak-anak beruang tersebut dikikir pendek, lalu sebuah cincin logam dimasukkan melalui hidung dan bibir mereka supaya mereka patuh. Menarik cincin itu sangat menyakitkan bagi beruang, sehingga memaksa mereka untuk mematuhi perintah.
Jika ada beruang-beruang yang pada akhirnya masih tetap tidak dapat dijinakkan, maka mata mereka akan dicungkil supaya tidak bisa melihat dan menyakiti pawangnya.
Atraksi beruang di zaman dahulu terdiri dari tiga bagian: sandiwara beruang, adu umpan beruang (bear-baiting), dan pertarungan beruang.
Sandiwara beruang meliputi pertunjukan adegan di mana beruang memperagakan perilaku manusia dan para pelatih mereka mengiringi pertunjukan dengan memberi penjelasan. Sandiwara beruang ini digambarkan oleh sejarawan Rusia Dmitry Rovinsky dalam kisahnya berjudul ‘Kedatangan Pemimpin Beruang dan Beruangnya’. “‘Ayo, Mishenka,’ sang pelatih memulai, ‘tunduklah pada tuan-tuan yang baik ini dan tunjukkan pada mereka betapa pintarnya Anda dan apa yang diajarkan oleh pelatih serta kecerdasan yang ia berikan pada Anda. Dan bagaimana gadis-gadis cantik dan wanita muda yang sudah menikah menghias wajah mereka dan memakai pemerah pipi dan melihat diri mereka sendiri di cermin dan mempercantik diri mereka’. Misha si beruang duduk di tanah dan menggosok moncongnya dengan satu kaki dan, dengan kaki yang lain, dia menggerakkan cakar di depan wajahnya — yang melambangkan seorang gadis yang sedang melihat dirinya sendiri di cermin,” demikian diceritakan Rovinsky.
Beginilah cara pawang menciptakan kesan bahwa beruang-beruang itu memahami perkataan manusia.
Pemeran sandiwara beruang kuno lainnya adalah seorang anak laki-laki yang berpura-pura menjadi seekor kambing. Anak laki-laki itu menutupi tubuhnya dengan karung yang bagian atasnya ditancap tongkat menyerupai kepala dan tanduk kambing.
Di bagian mulut, terpasang lonceng kayu menyerupai lidah yang mengeluarkan suara nyaring. Dalam sandiwara itu, dia berlari mengitari beruang — mencari perhatiannya, menyeruduk beruang itu dengan ‘tanduk’, dan mengusilinya.
Beruang yang diusili kemudian meraung dan meregangkan badannya hingga mencapai ketinggian penuh — tetapi pawangnya akan menarik cincin yang terpasang di hidung beruang sehingga beruang itu akan mulai ‘menari’. Di akhir pertunjukan, beruang terlatih ini akan mendekati penonton dan berpura-pura meminta uang untuk diberikan ke topi pawangnya.
Tak semua atraksi beruang memiliki akhir yang bahagia. Terkadang, ada pawang yang memilih untuk berkelahi dengan beruang terlatih — dan dia akan sangat beruntung jika mampu mengakhiri pertunjukan tanpa mengalami patah tulang. Selain itu, ada juga orang-orang yang mau bertarung dengan bukan beruang terlatih — alias beruang liar!Dalam pertarungan antara beruang dan manusia, biasanya seorang pria yang membawa garpu rumput atau tombak akan ditempatkan di dalam arena bertarung berbentuk lingkaran bersekat — lalu seekor beruang liar akan dilepaskan ke arahnya. Jika pria itu berhasil membunuh beruang tersebut, maka ia akan diberi imbalan berupa uang dari tsar — seharga kain berkualitas untuk kaftan baru, dan ia bakal diizinkan masuk ke dalam gudang anggur tsar. Sebaliknya, jika pria itu tidak beruntung — maka ia dibunuh oleh beruang.
Lukisan dari cat air oleh N. Samokish.
Sebagai permulaan, para pemburu akan mengejar beruang seorang diri dalam perburuan yang sesungguhnya. Kedua, mereka yang ikut serta dalam pertunjukan ini melakukannya atas keinginan sendiri.
Pertunjukan itu biasanya diadakan di bawah naungan istana, sehingga orang-orang yang berpartisipasi dalam pertarungan melawan beruang biasanya berasal dari Lovchy Put — pekerja di istana yang bertanggung jawab untuk berburu dan memelihara tempat berburu tsar. Dengan kata lain, mereka yang nekat bertarung melawan beruang adalah para profesional, bukan orang biasa.
Pertunjukan semacam ini disebut ‘pertarungan beruang’ dan populer di kalangan masyarakat hingga abad ke-18. Namun akhirnya hiburan itu meredup saat orang-orang mulai memahami kekejaman di balik setiap pertunjukan beruang yang sukses — meski pada masanya, hal tersebut dianggap sebagai bentuk hiburan yang lumrah.
Atraksi beruang dikecam dalam ‘Domostroi’ — seperangkat aturan untuk semua bidang kehidupan yang disusun pada abad ke-16. Pembuat aturan itu menggambarkan atraksi beruang sebagai ‘penghinaan terhadap Tuhan’. Bahkan para pawang beruang disamakan dengan penyihir atau peramal — yang jika tertangkap, akan dicekal dari pertemuan gereja selama enam tahun.
Mikhail Prishvin/The State Literature Museum
Meski demikian, atraksi beruang terbukti sangat melekat dan populer di kalangan rakyat biasa — seluruh warga desa bakal berbondong-bondong menyaksikan pertunjukannya.
Berkat kerja keras kelompok pendukung kesejahteraan hewan dan keputusan Senat, pertunjukan beruang secara resmi dilarang pada 1867. Namun, profesi pawang beruang baru sepenuhnya menghilang pada awal 1930-an.
Yang sebaiknya tak disebutkan
“Pemburu menusuk beruang, sementara anjing menggigitnya”, gambar rakyat Rusia.
Orang Rusia selalu terpesona dengan beruang, dan menjinakkan beruang merupakan seni kuno di antara skomorokh (kelompok penyanyi) Rusia. Sementara itu, keberhasilan berburu beruang merupakan “kenaikan level” yang amat penting bagi tiap pemburu dan juga membawa konotasi mistis karena hewan itu dianggap sebagai “penguasa hutan”. Karena binatang itu amat menakutkan, ada takhayul yang melarang memanggilnya dengan nama aslinya, ber, dalam bahasa Rusia Kuno. Karena itu, selain medved ‘yang tahu madu’, di Rusia, beruang juga biasa dijuluki Master.
Memburu beruang Rusia tentu dapat berakibat fatal. Beruang cokelat dewasa dapat memiliki berat hingga 400 kilogram. Ia bisa berlari secepat kuda dan melakukan lompat jauh. Penglihatan beruang tidak terlalu bagus, tetapi pendengaran dan penciumannya sempurna. Ketika beruang terbangun dari hibernasi, ketakutan, atau terluka, ia menjadi sangat berbahaya. Jadi, sekalipun perburuan gagal dan para pemburu tak dapat menjatuhkan beruang yang terbangun atau terluka dengan segara, dan binatang itu lari ke hutan, para pemburu harus mengatur penyerbuan. Beruang yang marah karena diganggu dan terluka bisa sangat berbahaya jika lari ke sebuah desa.
Bagaimanapun, menyerang beruang bukanlah perkara mudah. Tengkoraknya yang berbentuk kerucut memiliki tulang yang tebal. Jadi, para pemburu Rusia tahu betul bahwa menembak kepala beruang tak dapat melukai binatang buas itu: sebagian besar peluru memeleset ke sisi tengkorak dan tidak menyebabkan luka serius. Jadi, para pemburu biasanya mengincar jantung binatang itu.
Berburu beruang dengan senjata api
Perburuan beruang abad ke-20
Tentu saja, dalam setiap kasus sebelumnya, senjata api dapat digunakan untuk membunuh beruang yang terjebak atau sedang memakan gandum. Namun, cara berburu beruang yang paling rumit (selain dengan rogatina) di alam luar adalah dengan menggunakan senapan.
Pemburu bergerak melalui hutan melintasi wilayah beruang. Ketika dia menemukan hewan tersebut, dia harus mendekatinya sedekat mungkin dan membuat tembakan akurat ke arahnya. Si pemburu harus bergerak diam-diam. Jika terdengar retakan ranting di hutan, seekor beruang dapat mengetahui siapa yang melakukannya: kaki manusia atau cakar hewan lain. Ia pun akan segera bereaksi.
Seekor beruang cokelat muda di alam liar
Seorang pemburu Rusia suatu kali menceritakan kisah perburuan beruang yang berakhir fatal. Temannya, Andrei, melihat seekor beruang dengan bobot kira-kira mencapai 150 kilogram tengah memakan buah-buahan di hutan. Jarak Andrei dan beruang itu sekitar 30—40 meter. Setelah menunggu binatang itu mendekat, Andrei menembakkan peluru ke area jantung. “Bahkan pada saat tembakan, dia tahu ada yang tidak beres. Beruang itu hanya meraung dengan keras, langsung berbalik, dan menyerbu ke arah pemburu. Sedetik kemudian Andrei dirobohkan oleh kekuatan cakar beruang.”
Untunglah, sang pemburu berhasil bertahan dengan berpura-pura mati. Beruang biasanya tidak langsung memakan mangsanya, tetapi menyembunyikannya di bawah daun agar sedikit membusuk. Setelah beruang itu menutupi Andrey dengan dedaunan dan semak belukar dan pergi, pemburu yang terluka itu berhasil merangkak keluar dan melarikan diri. “Tiga tulang rusuk yang patah, paha yang robek, dan punggung yang terkoyak adalah hasil perburuan ini,” kata sang pemburu menyimpulkan. Dia nyaris mati. Jadi, pertarungan melawan penguasa hutan terkadang bisa berakhir dengan kemenangan sang Master.
PENAFIAN: Russia Beyond sangat menentang segala jenis penyiksaan hewan termasuk, tentu saja, perburuan hewan liar, seperti beruang. Kami menulis artikel ini semata-mata untuk informasi dan referensi sejarah.
“Kami bermain ski di lintasan ski cukup lama. Akhirnya, kami berhenti di sebuah pohon cemara yang roboh dan tertutup salju. Di bawahnya terdapat sebuah liang. Setelah semuanya siap, petugas kehutanan mulai menusukkan tiang panjang di bawah akar pohon cemara yang terbalik itu. Pamanku, sambil tersenyum, berkata, ‘Arahkan ke tulang belikat, jangan memeleset. Itu beruangmu, bidik, tetapi jangan terlalu bersemangat’.”
Tiba-tiba, di bawah salju, terdengar geraman, dan kemudian raungan …. Pada saat yang sama, seekor beruang besar hampir keluar dari salju. Tak sadar, aku membidik dan menarik kedua pelatuk.
Gemuruh tembakan dan raungan yang mengerikan …. Aku bersandar di sebuah pohon pinus, seolah-olah merasa mati segan hidup tak mau, dan aku tak bisa melihat menembus asap. “Bravo, bagus sekali! Tepat sasaran!” ujar pamanku. Mereka menyingkirkan salju dan menarik seekor binatang besar, beratnya 262 kilogram. Kedua peluru mengenai jantung!”
Begitulah penulis Rusia Vladimir Gilyarovsky (1853—1935) mendeskripsikan perburuan beruang bersama kerabatnya ketika dia baru berusia 15 tahun! Namun, menembak beruang yang baru bangun dari hibernasi hanyalah salah satu teknik berburu. Gilyarovsky juga menyebutkan tombak, perangkap beruang, lubang yang ditutupi semak belukar dengan turus-turus tajam di bawahnya — berburu beruang adalah tradisi Rusia kuno.
Mansur suka mengendarai truk, bermain bersama para pilot, dan bahkan masuk ke dalam kokpit “menerbangkan” pesawat — dan dia seekor beruang.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
IndonesiaBuzz: Budapest, 3 Juni 2024 – Ibu kota Hungaria, Budapest, diguncang oleh demo besar-besaran yang melibatkan ratusan ribu orang. Para demonstran turun ke jalan untuk mengecam kebijakan Uni Eropa (UE) yang dinilai meningkatkan ketegangan dengan Rusia. Mereka berbaris dari Chain Bridge yang ikonik menuju Pulau Margaret di Sungai Danube, membawa bendera dan meneriakkan slogan-slogan seperti “Tidak ada perang” dan “Beri kami kedamaian, Tuhan”.
Mengutip laporan AFP dan Reuters, Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban turut berorasi dalam unjuk rasa tersebut. Orban menuduh kepemimpinan Brussel terlibat dalam “hubungan berbahaya dengan Moskow”.
“Belum pernah ada begitu banyak orang yang mengantri untuk perdamaian. Kami adalah korps perdamaian terbesar, pasukan penjaga perdamaian terbesar di Eropa,” ujar Orban.
Orban menambahkan bahwa Eropa harus dicegah agar tidak terburu-buru menuju perang yang dapat menghancurkan dirinya sendiri. Ia mengingatkan tentang pelajaran dari kehancuran yang dialami Hungaria pada Perang Dunia 1 (PD1) dan Perang Dunia 2 (PD2), di mana negara itu kehilangan 1,5 juta nyawa.
“Dalam dua perang dunia, rakyat Hungaria kehilangan 1,5 juta nyawa, dan bersama mereka, anak-anak dan cucu-cucu mereka di masa depan,” katanya.
“Saya mengatakan ini perlahan-lahan agar Brussel mengerti. Kami tidak akan berperang. Kami tidak akan pergi ke Timur untuk ketiga kalinya, kami tidak akan pergi ke front Rusia lagi,” tegasnya.
Orban juga mempertanyakan, “Apakah kita ingin menumpahkan darah Hungaria demi Ukraina? Tidak, kami tidak melakukannya.”
Sejak dimulainya perang Rusia-Ukraina pada Februari 2022, Orban, yang dikenal dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, telah berulang kali memperingatkan UE agar tidak terseret ke dalam perang besar-besaran. Budapest menolak memberikan bantuan militer kepada Ukraina dan mengancam akan memveto bantuan keuangan untuk Kyiv. Orban juga mengkritik keras sanksi ekonomi UE terhadap Moskow, dengan alasan bahwa blok tersebut telah “menembak dirinya sendiri” dengan merusak perdagangan dan pasokan energinya sendiri.
Demo besar di Budapest ini menunjukkan ketidakpuasan luas terhadap kebijakan UE dan semakin menegaskan posisi Hungaria dalam hubungan internasional yang kompleks ini. @cinde
Atraksi beruang adalah hiburan kuno di Rusia yang digemari oleh seluruh kalangan — mulai dari petani hingga bangsawan. Pertunjukan atraksi beruang bisa diselenggarakan kapan saja, tetapi di setiap pertunjukannya dilibatkan beruang terlatih dalam jumlah besar.
Pelatih mereka — yang disebut pawang beruang atau pemimpin beruang, biasanya memilih beruang yang masih kecil untuk dilatih. Mereka membeli atau menangkap anak-anak beruang dan menjadikan mereka seperti hewan sirkus. Banyak orang Rusia yang zaman dulu yang mencari nafkah lewat melatih beruang seperti itu. Sebab, pekerjaan ini dianggap sebagai bisnis yang menguntungkan — meski sangat kejam.
Berburu di ladang gandum
Model rumah pohon pemburu beruang
Nikolay Maksimovich (CC BY 3.0)
Sebelum hibernasi, saat musim gugur tiba, beruang ingin menambah berat badan. Mereka menyukai gandum, dan sering datang ke ladang untuk makan biji-bijian yang lezat. Beruang dapat diburu saat melakukan aktivitas ini, tetapi pemburu tidak boleh hadir di ladang, atau dialah yang malah menjadi mangsa si beruang.
Untuk memburu beruang di ladang gandum, seorang pemburu harus membangun semacam rumah pohon kecil. Di situlah ia bisa menunggu dan mengamati beruang yang sedang memakan biji-bijan. Rumah pohon itu harus lebih tinggi dari lima meter di atas tanah, dan si pemburu sama sekali tak boleh bersuara dan, yang terpenting, tidak berbau. Pemburu berpengalaman tidak mencukur selama berminggu-minggu sebelum berburu beruang, mereka tidak merokok, tidak minum alkohol, dan tidak menggunakan deodoran apa pun. Pakaian dan sepatu yang mereka gunakan memiliki cukup lubang untuk pertukaran udara sehingga menghilangkan segala jenis bau.
Seorang pemburu harus menunggu di rumah pohonnya sampai beruang itu cukup dekat untuk melepaskan tembakan yang akurat, membidik tepat ke jantungnya. Bagaimanapun, si pemburu harus memeriksa apakah binatang itu benar-benar sudah mati sebelum mendekati tubuhnya. Beruang adalah hewan yang pintar dan licik. Beruang yang terluka bahkan dapat pura-pura berbaring dan menunggu untuk menyerang pemburu yang ceroboh.